Kuningan, 5 Desember 2024 — Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung yang dilaksanakan di Desa Padamenak resmi ditutup pada hari Kamis (5/12/2024). Penutupan acara ini dilangsungkan di Gedung Serbaguna Desa Padamenak dan dihadiri oleh para dosen pembimbing, kepala desa, tokoh masyarakat, serta seluruh peserta KKN yang telah mengabdi selama sebulan terakhir.
Acara dimulai dengan sambutan dari Kepala Desa Padamenak, Rakiman, yang memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras dan kontribusi positif yang telah diberikan oleh para mahasiswa Poltekesos. "Kami sangat berterima kasih atas dedikasi dan bantuan yang diberikan oleh mahasiswa Poltekesos selama kegiatan KKN ini. Berbagai program yang mereka jalankan telah memberikan manfaat besar bagi warga desa, baik dalam hal peningkatan keterampilan, kesehatan, maupun kesadaran sosial," ujarnya.
Dalam kegiatan KKN kali ini, para mahasiswa Poltekesos Bandung mengimplementasikan berbagai program berbasis kesejahteraan sosial, di antaranya pelatihan keterampilan untuk ibu rumah tangga, penyuluhan kesehatan, serta pembinaan dan pemberdayaan kelompok pemuda desa. Salah satu program yang mendapat perhatian khusus adalah penyuluhan mengenai pentingnya kesehatan mental dan pola hidup sehat di tengah masyarakat desa.
Wakil Koordinator KKN Poltekesos Bandung, Ibu Dayne, dalam kesempatan itu menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada seluruh warga Desa Padamenak yang telah menerima kehadiran mahasiswa dengan tangan terbuka. "Kegiatan KKN ini bukan hanya untuk mengaplikasikan ilmu yang kami dapatkan di kampus, tetapi juga sebagai bentuk pengabdian kami kepada masyarakat. Kami berharap apa yang kami berikan dapat memberi dampak positif yang berkelanjutan bagi Desa Padamenak," kata Ibu Dina.
Selama sebulan menjalankan program-programnya, mahasiswa Poltekesos telah bekerja sama dengan berbagai pihak di Desa Padamenak, mulai dari pemerintah desa, tokoh agama, hingga kelompok masyarakat lokal. Salah satu mahasiswa peserta KKN, Gamma, mengungkapkan pengalaman berharga selama melaksanakan kegiatan ini. "Saya merasa senang bisa berinteraksi langsung dengan warga desa, memberikan edukasi, dan melihat langsung perubahan yang terjadi, seperti meningkatnya kesadaran tentang pentingnya kesehatan dan pemberdayaan ekonomi keluarga," ujarnya.
Selain program kesehatan dan pemberdayaan, para mahasiswa juga turut terlibat dalam pembuatan sistem pendataan sosial untuk membantu pemerintah desa dalam memetakan potensi dan kebutuhan masyarakat. Dengan begitu, diharapkan program-program pembangunan ke depan dapat lebih tepat sasaran.
Acara penutupan diisi dengan penyerahan simbolis hasil-hasil program KKN, seperti materi pelatihan, laporan kegiatan, serta buku panduan kesehatan kepada Pemerintah Desa Padamenak. Sebagai bentuk penghargaan, Kepala Desa Padamenak menerima kenang-kenangan dari peserta KKN yang telah menyelesaikan tugasnya dengan baik.
Penutupan kegiatan KKN ini juga diwarnai dengan doa bersama yang dipimpin oleh Riyo Pratama, SM, memohon agar ilmu yang diperoleh selama kegiatan KKN bisa bermanfaat dan terus berkembang di masa depan.
Dengan berakhirnya kegiatan KKN Poltekesos Bandung di Desa Padamenak, diharapkan dampak positif dari program-program yang telah dilaksanakan bisa dirasakan oleh masyarakat dalam jangka panjang. Masyarakat Desa Padamenak pun berharap agar kedepannya ada lebih banyak kegiatan yang melibatkan mahasiswa dalam upaya peningkatan kesejahteraan sosial dan pembangunan desa.